Kamis, Mei 22, 2014
Kamis, Mei 22, 2014 |
Diposting oleh
d e p e z a h r i a l |
Edit Entri
Dini hari kemarin -jam 3 pagi lah- aku baru nyelesein kerjaan. Sebelum ngelanjutin tidur lagi, aku iseng bacain newsfeed FBku. Ada satu tautan yang menarik soal etika mengirim SMS buat dosen yang ditulis sama Ibu Tenia (seorang dosen di STT Telkom Bandung).
Cek deh baca artikel dan komentar-komentarnya di tautan ini.
Setelah selesai baca, aku langsung ngowoh...
Cek deh baca artikel dan komentar-komentarnya di tautan ini.
Setelah selesai baca, aku langsung ngowoh...
Owalah... Jadi kaya gini to mahasiswa jaman sekarang... Kalo kata temenku yang kece, Jeng Toet yang juga dewa HRD di suatu perusahaan besar (ciye), susah banget berurusan sama Generasi Y ini. Sampe-sampe bisa dibikin seminar dengan judul "How To Work With Gen Y" . Tapi kalo menurutku, yang beginian kalo baca dari definisi di web social marketing termasuknya malah Generasi Z.
HAUAHAHAHAHAHAAAA!!!!!
Eniiiiweeeiiiii....
Pantesan...
Share aja... Aku 5 tahun lebih ngemoderatorin milis Komunitas Mpasi Rumahan yang membernya umumnya orangtua muda. Iya, muda. Umurnya bahkan ada yang baru 20 tahun dan sudah punya bayi. Ini bukan aku mendiskreditkan orang tua muda yah hehehheee...
Di 3 tahun belakangan ini cara mereka berkomunikasi itu (nggak semua, tapi mulai banyak) bener-bener bikin sepet saya sebagai moderator dan konselor di sana. Btw, komunikasi yang dilakukan di milis, tentunya menggunakan e-mail. Mulai dari yang model nodong jawaban cepet-cepet, nggak memperkenalkan diri langsung nyerocos, memerintah, nulis email pake bahasa alay plus pemakaian tanda baca yang ajaib.
Kebayang dong, ibu-ibu udah punya bayi tapi emailnya gini :
"Aq mw dunk rsp wat nasi tim tow bbr bwt by aq!!!! Bls yah!!!"
*ebuset, ini email cyin. Bukan hape Esia jadul yang bayarnya per karakter, keleus.*
Dan sumpah manja banget maunya dilayanin. Maunya semua persoalan dia dijawab dengan instan cepat dsb. Ironis lah sama judul milis tempat dia gabung, yah... *_*
Intinya: etika berkomunikasinya ada di sol sepatu.
Padahal, milis kami itu non profit, nggak mbayar untuk bergabung kayak kalo kita belajar sama dosen di universitas. Jadi kalo ada yg komen cara ibu Tenia (dosen yang nulis artikel tadi) itu gila hormat karena mahasiswa sudah bayar, beneran saya ngga ngerti mikirnya pake otak bagian mana atau pake otak apa enggak pas nulis komennya.
Ini masalah etika. "maaf" yg disarankan di situ bukan untuk mengakui kesalahan atau kelemahan. Tapi sekedar kayak pardon me, excuse me, atau punten, dan permisi. Sopan santun. Emang sih ada dosen yang antik, mau dibaikin dan disopanin kaya apa tetep aja kekeuh ngeselinnya. Tapi at least dari kita berusaha dulu lah untuk mengedepankan etika. Kebayang anak-anak mahasiswa ini kalo nanti ngelamar kerjaan, atau sudah diterima kerja, trus kalo komunikasinya etikanya begitu aja.... Hadeuuuuu....
Dan kalo jadi orangtua bakalannya kayak member jenis yang antik di milis itu dweh.
HAUAHAHAHAHAHAAAA!!!!!
Eniiiiweeeiiiii....
Pantesan...
Share aja... Aku 5 tahun lebih ngemoderatorin milis Komunitas Mpasi Rumahan yang membernya umumnya orangtua muda. Iya, muda. Umurnya bahkan ada yang baru 20 tahun dan sudah punya bayi. Ini bukan aku mendiskreditkan orang tua muda yah hehehheee...
Di 3 tahun belakangan ini cara mereka berkomunikasi itu (nggak semua, tapi mulai banyak) bener-bener bikin sepet saya sebagai moderator dan konselor di sana. Btw, komunikasi yang dilakukan di milis, tentunya menggunakan e-mail. Mulai dari yang model nodong jawaban cepet-cepet, nggak memperkenalkan diri langsung nyerocos, memerintah, nulis email pake bahasa alay plus pemakaian tanda baca yang ajaib.
Kebayang dong, ibu-ibu udah punya bayi tapi emailnya gini :
"Aq mw dunk rsp wat nasi tim tow bbr bwt by aq!!!! Bls yah!!!"
*ebuset, ini email cyin. Bukan hape Esia jadul yang bayarnya per karakter, keleus.*
Dan sumpah manja banget maunya dilayanin. Maunya semua persoalan dia dijawab dengan instan cepat dsb. Ironis lah sama judul milis tempat dia gabung, yah... *_*
Intinya: etika berkomunikasinya ada di sol sepatu.
Padahal, milis kami itu non profit, nggak mbayar untuk bergabung kayak kalo kita belajar sama dosen di universitas. Jadi kalo ada yg komen cara ibu Tenia (dosen yang nulis artikel tadi) itu gila hormat karena mahasiswa sudah bayar, beneran saya ngga ngerti mikirnya pake otak bagian mana atau pake otak apa enggak pas nulis komennya.
Ini masalah etika. "maaf" yg disarankan di situ bukan untuk mengakui kesalahan atau kelemahan. Tapi sekedar kayak pardon me, excuse me, atau punten, dan permisi. Sopan santun. Emang sih ada dosen yang antik, mau dibaikin dan disopanin kaya apa tetep aja kekeuh ngeselinnya. Tapi at least dari kita berusaha dulu lah untuk mengedepankan etika. Kebayang anak-anak mahasiswa ini kalo nanti ngelamar kerjaan, atau sudah diterima kerja, trus kalo komunikasinya etikanya begitu aja.... Hadeuuuuu....
Dan kalo jadi orangtua bakalannya kayak member jenis yang antik di milis itu dweh.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tentang Saya
- d e p e z a h r i a l
- seorang anak, seorang istri, seorang ibu, seorang mahasiswa, healthy baby-food enthusiast, pecinta makanan, penghuni dapur, cinta pelangi, suka bentuk bintang dan semua yang bermotif polkadots, (semoga jadi) pengusaha yogurt suksesss.
Pengikut
Formulir Kontak
Yang Rame Dibaca
Tags
???
(29)
achievement
(9)
aku
(87)
amber
(1)
amber baltik
(1)
amber teething necklace
(1)
Anak
(1)
anakku
(75)
award
(1)
ayam
(1)
baltic amber
(1)
belanja
(1)
bento
(3)
Bersih
(1)
binatang
(1)
bolu
(1)
brownies
(1)
buah naga merah
(1)
buku
(1)
buku resep
(1)
bumbu dasar
(1)
bumbu inti
(1)
cake
(4)
cara membuat popcorn caramel
(1)
Cari Kos-kosan
(1)
Cari Kos-kosan Ekslusif Yang Bersih Dan Rapi Untuk Perempuan
(1)
carob
(1)
celoteh
(7)
choux
(1)
coklat
(1)
combrang
(1)
confetti bar
(1)
cornflakes
(1)
craft
(4)
cuisinart
(1)
daging
(1)
darina
(1)
dehidrasi
(1)
dessert
(4)
dessert table
(1)
Di Semarang
(1)
diy
(1)
doraemon
(2)
dulce de leche
(4)
dzahrial
(4)
Ekslusif
(1)
eksperimen
(14)
eksperimen resep
(5)
eskrim
(2)
foto
(6)
gadget
(1)
gambar
(3)
gandum
(1)
gelang
(1)
gelang karet
(1)
goodiebag
(1)
greentea
(1)
herbs
(1)
hewan
(2)
honje
(1)
horlicks
(1)
ibu
(2)
ice cream
(2)
ice cream maker
(1)
ikan
(1)
ikan lais
(1)
ikan salai
(1)
iseng
(49)
jual vanilla
(1)
kalung
(1)
kalung amber
(1)
kalung bayi tumbuh gigi amber
(1)
kantor
(2)
karamel
(1)
karaoke
(1)
karet
(1)
keamanan
(1)
kecombrang
(1)
keju
(1)
kelompok bermain
(1)
keluarga
(1)
kertaskrep
(1)
kesehatan
(7)
ketan
(1)
konselor MPASI
(1)
kopdar
(1)
kopi
(1)
kos bersih
(1)
kos dengan AC
(1)
kos ekslusif
(1)
kos perempuan
(1)
kos semarang
(1)
kue
(2)
kue keranjang
(1)
kukis
(2)
kursus
(4)
lagu
(1)
lavender infused
(3)
levitasihore
(2)
lifebuoy
(1)
lomba
(9)
macem-macem
(2)
madre
(1)
mainan
(1)
Majalah
(2)
makanan
(12)
makanan.
(1)
mamaku koki handal
(2)
mangga
(3)
marshmallow
(1)
martha stewart
(1)
masakan
(1)
matcha
(1)
Matcha Ice Cream Recipe
(1)
Media
(5)
mesin eskrim
(1)
milis mpasiku
(7)
milk jam
(2)
milk toffee
(2)
mpasi
(3)
my foodie experience
(1)
nasi
(1)
nasi kebuli
(1)
nasi kebuli mudah
(1)
nasi salmon
(1)
ngakalin
(1)
no knead bread
(1)
nyobain resep
(18)
party planner
(1)
pasaraya
(1)
pasta
(2)
pengen cerita aja
(45)
pengetahuan
(2)
percobaan
(2)
photoblog
(13)
photoslide
(2)
pinisi jakarta
(1)
pinisi pasaraya
(1)
pinisi playground
(1)
pisang
(1)
popcorn
(1)
Popcorn Butterscotch Caramel ala XXI
(1)
popcorn caramel
(1)
potty training
(1)
prakarya
(3)
radio
(1)
rainbow loom
(1)
rainbow loom indonesia
(1)
random
(4)
Rapi Untuk Perempuan
(1)
relawati
(1)
remake
(1)
resep
(32)
resep brownies favorit
(1)
Resep Eskrim Green Tea
(1)
resep eskrim.
(1)
resep kw
(1)
resep nasi kebuli mudah
(1)
resep remake
(1)
resep sambel bawang pedes
(1)
resep sambel pedes
(1)
review
(8)
review pinisi pasaraya
(1)
rosemary
(1)
roti
(6)
rubber bands
(1)
rujak
(1)
sajiansedap
(2)
salmon
(1)
salmon rice bowl
(1)
sambal
(2)
sambal ijo
(1)
sambel
(3)
sambel bawang
(1)
sambel bawang teri
(1)
sambel honje
(1)
sambel honje kering
(1)
sambel pedes
(1)
sate padang
(1)
science
(1)
sekolah dini
(1)
selai susu
(1)
Semarang
(1)
semolina
(1)
sereal
(1)
share
(13)
social work
(1)
something new
(50)
sourdough starter
(1)
steak
(1)
stok
(1)
stok bumbu dasar
(1)
sup krim
(1)
sus
(1)
sushi
(1)
syukuran
(1)
takoyaki
(1)
takoyaki keju
(1)
temanku
(8)
teri
(1)
tips
(1)
toffee
(1)
travelling
(12)
TV
(2)
unik
(1)
vanilla
(1)
video
(1)
video blog
(2)
vlog
(18)
volunteering
(1)
workshop
(1)
xxi
(1)
yogheart
(5)
zahrialfam
(37)
2 komentar:
membernya pasti males baca dan ngubek2 file milis tuh Dep...diblender aja :D
Buahahahahaaa...
Debbb, beneran debbb... :D
Posting Komentar