Rabu, September 03, 2008
PS: Tulisan ini sudah pernah saya publish di blog saya, jauh sebelum grup ASI UNTUK BAYIKU ada. Jadi saya Re-Publish disini sekalian ngeramein event sharing ASI yah!
======================== (^_^)v ================================

First off all, gw cuma mw bilang, tulisan ini smasekali nggak bermaksud mendeskreditkan seorang ibu yang memberi sufor pada anaknya yah!

Nggak tau kenap, aku jadi pengen nulis soal per-susu-an ini. Gara2 ngeliat blognya mbak Uci (http://oetjipop.multiply.com) dan blog mbak Arie (http://remangsenja.multiply.com)

Di blog mbak uci ngebahas soal paniknya ibu2 karna harga sufor yang disinyalir akan naik, dan adanya himbauan pemerintah untuk beralih ke ASI aja.. LHOOHHHH.. kok baru sekarang nyadar kalo ASI tu ekonomis?? Kemana aja duluuuu??? Bener juga kata mbak Uci, kesannya kok pemerintah jadi menomorsekiankan ASI? Wekk...

Trus di blog mbak Arie ada cerita soal sahabatnya yang teraniaya karna nggak boleh ngasih ASI ke bayinya. Sekali lagi, karna pikiran "NDESO" orang tua/mertua yang masih "sulit disadarkan" (soal bahwa ngasi ASI tuh kampungan karna kayak orang kampung yang netekin anaknya.. ee... sowatgituloh?) dan kurangnya (ato nggak ada?) dukungan dari suami. Mirisss...

Untuk itu aku juga punya sebuah cerita soal susu susu susu, ASI for exact.

Di rumah semarang, supirnya bokap baru punya anak juga. Cuma 2 minggu lebih tua dari Az... Istrinya dianugerahi partus spontan (nggak kaya gw harus sesar), plus ASI yang superduperlancar banyak pula. Tapi... Dengan santainya si Bapak (supir bokap) cerita bahwa anaknya dah minum sufor SGM (murah kali ya boo.. supir...) dia bilangnya gini

"Wah mbak, anakku tak kasi susu formula..mahal ya mbak. Susunya azwa juga mahal ya mbak?"

Gw yang lagi gendong2 azwa denger hal itu langsung ngrenyit...

"Lho, emang ASI bojomu rak metu to?"

dia jawab " Banyak banget malahan, sampe dibuang-buang"

aku tambah ngrenyit "Haaaah..??? Kan banyak..Trus kenapa dikasi sufor? dah tau mahal..." (secara waktu itu ASIku belom begitu kimplah-kimplah.. iri dong..dan kesel banget denger ada ASI dibuang2.. soalnya aku lagi nyoba nyetok ASI yang susehnye... ampyunn)

dia jawab lagi " LHah kan ibunya mau kerja sebulan lagi, biar nggak repot lah.."

"ooooh... ya ditampung to, kayak aku... kan bisa hemat to? sayng duitmu dibuang cuma buat susu sapi, lha ada susu manusia yang gratis ini.. en de bleh bleh bleh (mencoba ngejelasin baiknya ASI buat bayi) " mencoba nggak esmosi...

"alah mbak, repot.. biar aja deh..." .. Wee... lhadhalah...

Aku rada nyesel juga nggak maksa2 dia buat ngedukung ngasi ASI ke anaknya, soalnya waktu itu aku baru jadi ibu 2 minggu, yang masih mikirin kenapa ASIku nggak sebnayak yang laen, kenapa Az nangis mulu, Setres kurang tidur.. aahh cape deh pokoknya... ngapain mikir urusan orang lain.. hihihi.. salah deh gw..

Oke.. mari kita lanjut ke 2 bulan kemudian.. anaknya dah 2 bulan, az baru 1.5 bulan. Dan dengan bangganya dia cerita ke aku, utik&kakeknya Az..

"Mbak, Intan (anaknya) udah makan bubur promina lho, Azwa juga udah to mbak?"

*mlongo..*

"Anakmu bukannya baru 2 bulan? kok dikasi bubur instan????? kasian lagih.." Kata Utinya Az.

dia jawab "Habis nangis terus 'ok bu.. laper kali.. " (alasan klise yang sangat bodoh untuk ngasi bayi makan ...ugh)

"Lhoo.. tapi kan baru 2 bulan, kasi aja susu..." Kata Utiknya Az yang anggukin gw..

dia jawab " Susunya mahal ok Bu, biar kenyang.. kan nggak nagis..soalnya bobok.."

*salahnya kemaren dibilangin nggak percaya, sekarang maw ngasi tau juga dah nggak semangat*

Kita cuman liat2an dan kakeknya Az cuma bilang "Moga-moga anakmu nggak papa..."

Bisa diliat kan dari cerita gw, bahwa sebenrnya masih BUANYAK orang yang belom sadar arti betapa baiknya ASI. Ya ibu yang hamil, ya mertua dan orang tua, ya suami-suami itu.

Tingkat pendidikan bisa jadi faktor permasalahan, faktor ekonomi? I don't think so.. Banyak lho orang2 yang (sorry) bisa dibilang nggak begitu mampu tapi maksain beli sufor untuk babynya dengan alasan biar ntar gampang ngurusnya kalo ditinggal maknya (yang ada, banyak berita soal satpam nangekepin ibu-ibu yang nyolong sufor demi anaknya,,, tuhh kannn..) , atau karna putus asa ASInya nggak keluar2 (perlu diliat juga sih kenapa nggak keluar..), atau emang karna keblasuk udah keburu dikasi sufor sama suster waktu ngelahirin (RS jahanammmmmm!!!)

Jadi menurut gw sih, yang harus dikampanyekan bukan melulu ASI 6 bulan.. tapi base atau dasar kenapa haru 6 bulan (dari yang dulu 4 bulan). Trus para dokter harusnya sejak si ibu ketauan hamil, langsung diberi pengertian soal ASI, gimana cara mempersiapkan supaya ASI bisa keluar.. bukan cuma USG,ngasi vitamin, dkk itu... (Jarang lho ada dokter kadungan concern soal ASI)

Sekali lagi, tulisan ini bukan untuk mendeskreditkan seorang ibu yang menyusui anaknya dengan sufor.. apalagi kalu itu berhubungan dengen masalah medis (kelainan hormon, dsb) menyusui adalah sebuah pilihan. Pilihan Terbaik Untuk Bayi Kita

0 komentar:

Daisypath - Personal pictureDaisypath Anniversary tickers
Lilypie Maternity tickers

Blog archive

Tentang Saya

Foto Saya
d e p e z a h r i a l
seorang anak, seorang istri, seorang ibu, seorang mahasiswa, healthy baby-food enthusiast, pecinta makanan, penghuni dapur, cinta pelangi, suka bentuk bintang dan semua yang bermotif polkadots, (semoga jadi) pengusaha yogurt suksesss.
Lihat profil lengkapku

Pengikut

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Tags

??? (29) achievement (9) aku (87) amber (1) amber baltik (1) amber teething necklace (1) Anak (1) anakku (75) award (1) ayam (1) baltic amber (1) belanja (1) bento (3) Bersih (1) binatang (1) bolu (1) brownies (1) buah naga merah (1) buku (1) buku resep (1) bumbu dasar (1) bumbu inti (1) cake (4) cara membuat popcorn caramel (1) Cari Kos-kosan (1) Cari Kos-kosan Ekslusif Yang Bersih Dan Rapi Untuk Perempuan (1) carob (1) celoteh (7) choux (1) coklat (1) combrang (1) confetti bar (1) cornflakes (1) craft (4) cuisinart (1) daging (1) darina (1) dehidrasi (1) dessert (4) dessert table (1) Di Semarang (1) diy (1) doraemon (2) dulce de leche (4) dzahrial (4) Ekslusif (1) eksperimen (14) eksperimen resep (5) eskrim (2) foto (6) gadget (1) gambar (3) gandum (1) gelang (1) gelang karet (1) goodiebag (1) greentea (1) herbs (1) hewan (2) honje (1) horlicks (1) ibu (2) ice cream (2) ice cream maker (1) ikan (1) ikan lais (1) ikan salai (1) iseng (49) jual vanilla (1) kalung (1) kalung amber (1) kalung bayi tumbuh gigi amber (1) kantor (2) karamel (1) karaoke (1) karet (1) keamanan (1) kecombrang (1) keju (1) kelompok bermain (1) keluarga (1) kertaskrep (1) kesehatan (7) ketan (1) konselor MPASI (1) kopdar (1) kopi (1) kos bersih (1) kos dengan AC (1) kos ekslusif (1) kos perempuan (1) kos semarang (1) kue (2) kue keranjang (1) kukis (2) kursus (4) lagu (1) lavender infused (3) levitasihore (2) lifebuoy (1) lomba (9) macem-macem (2) madre (1) mainan (1) Majalah (2) makanan (12) makanan. (1) mamaku koki handal (2) mangga (3) marshmallow (1) martha stewart (1) masakan (1) matcha (1) Matcha Ice Cream Recipe (1) Media (5) mesin eskrim (1) milis mpasiku (7) milk jam (2) milk toffee (2) mpasi (3) my foodie experience (1) nasi (1) nasi kebuli (1) nasi kebuli mudah (1) nasi salmon (1) ngakalin (1) no knead bread (1) nyobain resep (18) party planner (1) pasaraya (1) pasta (2) pengen cerita aja (45) pengetahuan (2) percobaan (2) photoblog (13) photoslide (2) pinisi jakarta (1) pinisi pasaraya (1) pinisi playground (1) pisang (1) popcorn (1) Popcorn Butterscotch Caramel ala XXI (1) popcorn caramel (1) potty training (1) prakarya (3) radio (1) rainbow loom (1) rainbow loom indonesia (1) random (4) Rapi Untuk Perempuan (1) relawati (1) remake (1) resep (32) resep brownies favorit (1) Resep Eskrim Green Tea (1) resep eskrim. (1) resep kw (1) resep nasi kebuli mudah (1) resep remake (1) resep sambel bawang pedes (1) resep sambel pedes (1) review (8) review pinisi pasaraya (1) rosemary (1) roti (6) rubber bands (1) rujak (1) sajiansedap (2) salmon (1) salmon rice bowl (1) sambal (2) sambal ijo (1) sambel (3) sambel bawang (1) sambel bawang teri (1) sambel honje (1) sambel honje kering (1) sambel pedes (1) sate padang (1) science (1) sekolah dini (1) selai susu (1) Semarang (1) semolina (1) sereal (1) share (13) social work (1) something new (50) sourdough starter (1) steak (1) stok (1) stok bumbu dasar (1) sup krim (1) sus (1) sushi (1) syukuran (1) takoyaki (1) takoyaki keju (1) temanku (8) teri (1) tips (1) toffee (1) travelling (12) TV (2) unik (1) vanilla (1) video (1) video blog (2) vlog (18) volunteering (1) workshop (1) xxi (1) yogheart (5) zahrialfam (37)